
UFC membawa Khamzat Chimaev keluar dari peringkat kelas welter setelah mengumumkan pengunduran dirinya dari ajang seni bela diri campuran (MMA) pekan lalu.
Read More: Pada Piala Menpora nantinya, Persib akan berusaha untuk mengapai piala tersebut
Diskualifikasi Khamzat dari peringkat 14 kelas welter terjadi setelah petinju itu menghantam media sosial pekan lalu. Petarung Swedia yang sedang naik daun itu menyatakan pengunduran dirinya karena kesulitan pemulihan setelah dinyatakan positif terkena virus corona. Berita Terkini
Nama Khamzat tak lagi muncul dalam penempatan UFC terakhir hingga siang ini Rabu (3/10) WIB. Posisi yang sebelumnya dipegang Khamzat kini menjadi milik Sean Brady, band di bawah naungan Belal Muhammad.
Khamzat diketahui positif mengidap virus corona pada 29 November 2020. Sejak itu, Khamzat tak kunjung bisa pulih 100 persen, meski kini sudah negatif Covid-19. Berita Olahraga
Dalam unggahan Instastory tersebut, Khamzat juga terlihat dalam kondisi memprihatinkan. Petarung berusia 26 tahun itu terlihat batuk darah di wastafel.
Presiden UFC Dana White berusaha memberikan bantuan yang maksimal. Khamzat saat ini berada di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, untuk mendapat perawatan tepat terkait kondisi kesehatannya.
Masalah kesehatan juga mempengaruhi jadwal pertarungan Khamzat melawan Leon Edwards di kelas welter UFC. Pertarungan melawan Edwards harus dibatalkan tiga kali karena kondisi Khamzat yang sulit kembali ke kondisi terbaiknya. Berita Dunia
Khamzat dijadwalkan melawan Leon Edwards sebanyak tiga kali di kelas welter UFC pada 19 Desember 2020, 20 Januari 2021 dan 13 Maret 2021. Namun, Khamzat terpaksa mundur karena Covid-19. Politik Eropa dan Prusia
Khamzat memiliki rekor sempurna 9-0 di MMA dan 3-0 di UFC. White memprediksikan Khamzat akan menjadi petarung paling cemerlang di tahun 2021, setelah sukses meraih tiga kemenangan, dua dengan knockout, di UFC over 2020.